Kekurangan Ribuan Personel, BPOM Hanya Buka 1.078 CPNS

Kekurangan Ribuan Personel, BPOM Hanya Buka 1.078 CPNS
Kekurangan Ribuan Personel, BPOM Hanya Buka 1.078 CPNS Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) masih kekurangan ribuan personel, untuk mengisi formasi yang masih kosong. Sayangnya, tahun ini dari kebutuhan itu, BPOM hanya membuka 1.078 formasi calon pegawai negeri
“Tahun ini, kami mendapatkan kuota cukup banyak, 1.078 orang. Tetapi, sebenarnya BPOM masih kekurangan SDM sekitar 3.000 orang,” ujar Kepala BPOM RI Penny K Lukito di acara  Job Fair BPOM di Kampus ITB, Kamis (27/9/2018).
Sebenarnya, tahun ini BPOM mengajukan 1.400 formasi lowongan CPNS. Tetapi, karena pertimbangan anggaran dan lain-lain, kuota BPOM yang disetujui sebanyak 1.087. Dari jumlah itu, 260 formasi untuk penempatan di BPOM pusat, 338 di 33 Balai Besar/Balai POM, serta 480 di 40 Loka POM.
“Alhamdulillah, jumlahnya cukup signifikan. Mudah-mudahan dalam waktu dua sampai tiga tahun ke depan kebutuhan SDM BPOM bisa terpenuhi,” kata Penny.
Diakui dia, kebutuhan SDM BPOM untuk 34 ibu kota provinsi. Selain itu, cakupan pengawasan obat dan makanan BPOM juga semakin luas. Apalagi dengan pesatnya pertumbuhan pelaku usaha kuliner serta maraknya impor ilegal juga e-commerce.
Penny mengatakan, E-commerce memberikan kemudahan bagi masyarakat untuk mendapatkan produk, termasuk makanan, minuman, obat, dan kosmetik dengan harga murah. “Akan tetapi, konsekuensinya barang-barang berbahaya juga bisa masuk dengan mudah,” kata Penny.
Sementara rekrutmen tahun ini, kata Penny, berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya karena SDM BPOM biasanya didominasi lulusan Kimia dan Farmasi. Tetapi, tahun ini BPOM membuka formasi untuk banyak latar belakang disiplin ilmu. Hal itu sejalan dengan kebutuhan BPOM.

Comments

Popular posts from this blog

Target BUMN Akan Bangun 1.500 Rumah Transisi Di Lombok

Prabowo-Sandi Menang Telak 73 Persen Di Polling Najwa Shihab